Jangan Pernah Rebut Mainan dari Messi!
BD - Kekalahan 2-1 Barcelona dari tim promosi Deportivo Alaves, dinihari tadi di Camp Nou mengagetkan banyak pecandu sepak bola -meski tidak segeger ketika AA Gatot diciduk polisi beserta barbuk narkoba dan dildo.
Namun kalau ditilik dari susunan pemain yang ditampilan Luis Enrique, keberhasilan Alaves mengulangi kisah sukses mereka kala menumbangkan Barca di Camp Nou tahun 2000 silam tak terlalu mengherankan.
Sebab mantan pelatih Barcelona B, AS Roma dan Celta Vigo tersebut berjudi dengan mencadangkan lima pilar, : Sang Icon Lionel Messi, sang striker haus gol Luis Suarez, pengatur serangan jenius Andres Iniesta dan duo pemain bertahan Jordi Alba dan Samuel Umtiti.
Tiga nama pertama memang akhirnya dimasukkan di babak yang kedua. Namun telat! Momentum sudah hilang. Tak sulit menerka apa di balik taktik Luis Enrique ini! Dia ingin memberi waktu istirahat yang cukup untuk menghadapi Glasgow Celtic di laga perdana Champions League (UCL) Rabu mendatang.
Namun sebegitu mengerikannya-kah Celtic hingga Enrique yang merupakan salah satu pelatih yang punya pengalaman segudang sampai mengistirahatkan lima pilar penting mereka?
Satu hal, Enrique harus ingat bahwa ada satu rumus rahasia di Camp Nou yang harus diketahui semua pelatih mulai dari Frank Rijkaard, Pep Guardiola, Tito Villanoca, Tata Martino hingga Enrique: "Jangan pernah merebut mainan dari Messi"! Never!
Enrique mungkin lupa karirnya sebagai juru ramu tim Catalan pernah hampir habis ketika mencadangkan Messi yang berujung pada kekalahan atas Real Sociedad 1-0. Kekalahan pada tanggal 5 Januari 2015 ini membuat heboh media-media di Spanyol.
Messi ngambek! karena dicadangkan. Dia baru dimasukkan di babak yang kedua. Padahal menendang 'si kulit bulat' merupakan nadi dari hidup Messiah. Menghalanginya berarti menghentikan aliran darah di tubuh pemain berpostur yang serupa dengan Hariono Persib Bandung ini.
Nah, usai mencadangkan Messi dan kalah dari Sociedad beredar kabar Enrique akan dipecat. Buat manajemen sederhana! Kembalikan mainan ke anak kecil itu atau Anda yang keluar dari Camp Nou.
Enrique bukan orang bodoh -meski orang jenius sekalipun pasti pernah melakukan kesalahan. Apalagi karakter Catalan bukan sesuatu asing baginya. Messi ditampilkannya kembali! Hasilnya? Titel La Liga, Copa del Rey dan Champions League mereka sikat semua di akhir musim. Kursi Enrique-pun aman sentosa!
Hemmm... Rasanya memang valid apa yang dikatakan Xavi Hernandez baru-baru ini soal Messi. Mantan rekannya di Barca ini menuturkan saat ini tidak ada pemain yang bisa menyamai levelnya.
"Messi hanya bisa dihentikan ketika dia sudah tidak ingin bermain sepak bola lagi," ungkap Xavi.
Enrique, did you hear what Xavi said? Or, you've already another clubs on your pocket next season?
|| @harispardede ||
Berita Terkait
Gantikan Zidane, Madrid Incar Michel
Pemain Berdarah Indonesia Ini Dilirik Chelsea
Lima Alasan Barcelona Sulit Dikalahkan di El Clasico
7 Fakta Menarik Real Madrid vs Sevilla
Ranieri: Leicester Siap Pertahankan Gelar!
Lini Belakang Jadi Perhatian Khusus Pelatih Persib
Morgan: Leicester Siap Pertahankan Gelar
Pelatih PBFC Sebut Laga PSTNI Melawan Wasit
Mantan Presiden FIFA Joao Havelange Wafat dalam Usia 100