PSMS Tunggu Pemain "Buangan" PS TNI

PSMS Tunggu Pemain "Buangan" PS TNI

BD - PSMS Medan memang terus menjalani seleksi tim sebagai persiapan persiapan mengarungi kompetisi Divisi Utama 201. Sebanyak 13 pemain sudah ditetapkan tim pelatih untuk lolos sementara menjadi bagian tim.

"Selanjutnya kami akan usulkan nama-nama ini. Kalau setuju kan tinggal lanjut mereka bisa langsung diikat. Selebihnya akan dicari lagi dari luar, terutama dari PS TNI," ucap Pelatih PSMS, Mahruzar Nasution kepada Boladoang di Medan, Senin (16/1). 

Dijelaskannya, pemain tambahan nantinya justru akan diambil dari pemain yang mengikuti seleksi PS TNI. "Ya, karena PS TNI juga lagi seleksi ini. Kalau pemain-pemain itu gagal, akan kami coba di sini (PSMS)," ucapnya.

Pernyataan Mahruzar tersebut pastinya mengartikan PSMS akan menampung pemain yang gagal seleksi di PS TNI. Hal itu tentu akan menyulitkan tim yang memasang target untuk lolos ke ISL musim selanjutnya. 

Target tersebut terbilang sangat berat mengingat persaingan di Divisi Utama (DU) sangat ketat, bahkan setengah tim dari jumlah peserta DU akan terdegrasi. 

Mahruzar sendiri mengaku target tersebut tidak akan menjadi beban. Namun dia tak menampik bahwa dibutuhkan pemain berlabel ISL untuk melengkapi skuat yang ada. 

"Kami akan rundingkan lagi, pemain mana yang akan dipanggil di luar TNI. Pastinya sangat perlu, kan untuk penuhi target. Begitu juga ini kan masalah budget, semoga apa yang kami usulkan nanti diterima pengurus termasuk masalah kontrak," tambah dia. 

"Intinya kami butuh pemain yang punya skill dan visi bermain yang baik, di samping mental bertanding yang oke," katanya. 

Mahruzar juga menilai minimnya jumlah pemain yang lolos seleksi tidak terlepas dari hengkangnya sejumlah nama. Pemain yang dimaksud itu adalah Tambun Naibaho, Syaiful Ramadhan, Wiganda Pradika, serta Aldino yang telah dipinang klub lain. 

Sebelumnya, pada seleksi hari ini, Senin (16/1), nama-nama seperti Legimin Raharjo dan Hardiantono masih hadir. Dua pemain yang sempat membela PSMS di ISC B juga terlihat bergabung, antara lain Fiwi Dwipan dan Hamzali.

 

Berita Terkait